HP/WA: 0811-410-8979 palembang@aliciaflorist.com

Ingin tau cara mudah menanam bonsai sendiri. Sebelumnya kenali dulu apa itu bonsai dan berasal dari mana seni menanam pohon ini. Pertama- tama bonsai bukanlah jenis tanaman melainkan teknik, yaitu seni menanam tanaman yang artistik dan penuh estetika. Bonsai merupakan seni miniatur pohon yang utuh, dan tanpa merubah sifat alaminya untuk tumbuh.

Bagaimana agar pohonnya dapat di taruh ke dalam pot, dan tanpa merubah esensi pohon itu sendiri. Pohonnya tidak hanya tumbuh tetapi memiliki tekstur yang sama jika besar nanti. Bahkan tanaman masih mampu berbunga dan menghasilkan buah sendiri.

Tujuan bonsai menahan pertumbuhan batang, akarnya, dipotkan, membungakan, dan memanen pohon kecil. Ukurannya kecil menjadi minatur tanaman aslinya. Apa yang dilakukan dalam teknik ini merupakan natural bukan genetik. Berbeda dengan membuat sebuah tanaman mengecil dari bibit, atau memodifikasi genetiknya.

Membonsai tidak sekedar membuat pohon kerdil. Nilai artistiknya mengikuti tradisi yang telah turun menurun. Dalam tradisi Jepang nilai estetiknya terkandung dalam ukurannya. Di Jepang menganut Wabi- Sabi, yang menonjolkan sempurna dalam ketidak sempurnaan, sementara itu terdapat dua pokok artistik dalam bonsai.

Nilai artistiknya pembonsaian mengikuti Peinjing dan Saikei. Yakni Peinjing membentuk cabang yang tumbuh sedemikian rupa. Peinjing meliputi pemotongan dan pengikatan hingga cabangnya mengarah atau membentuk wujud. Sementara Saikei fokus kepada meniru lingkup ruang tanaman yang besar, seperti menambahkan bebatuan atau rerumputan.

Bagaimana Cara Menanam Bonsai

Kemudian apa cara mudah menanam bonsai sendiri. Pertama tentukan dahulu tanaman apa yang akan dibonsai. Ambil contohnya beringin. Namun kita akan menjelaskan dulu membonsai secara umum, berikut caranya:

1. Menyiapakan bahan.

a. Bonggol pohon yang siap tanam

b. Pot ukuran besar biasa

c. Siapkan tanah dan pupuk yang sesuai.

d. Kawat untuk membentuk pohon

e. Pot bonsai

f. Gunting tanaman

2. Cara Membuat Bonsai

a. Tanam bonggol ini atau anda bisa menggunakan tanaman utuh ke tanah. Anda bisa menaruhnya di dalam pot yang sudah disediakan. Atau anda bisa menanamnya dahulu ke dalam tanah bebas. Mulailah melakukan pembonsaian setelah tumbuh daunnya.

b. Gunakan kawat khusus yang anti karat untuk membentuk. Gunakan kawat aneka ukuran untuk variasi pembentukan. Ukuran kawat tergantung bonggol dan batang yang dibentuk. Anda juga membentuk rantingnya, jadi semua bagian tubuh pohon akan dikawat.

c.Setelah dikawat barulah akan membentuk efeknya. Yakni pembengkakan pada bonggol yang dikawat sebelumnya. Lepaskan kawat tersebut karena pembonsaian telah terbentuk. Pohon tidak akan mengalami pertumbuhan lebih lanjut, melainkan akan tetap ukurannya.

d. Mulailah memotong daun- daunnya dan merapikan cabangnya. Bentuklah pohon sesuai nilai artistik anda dengan gunting tanaman itu. Pemotongan ini disebut dengan proses Purning tanaman. Selain tubuh pohonnya meliputi daun dan cabangnya, Purning juga meliputi memotong akarnya agar bonsai tumbuh baik.

e. Setelah dirasa cukup memenuhi bentuk keinginan anda. Saatnya anda memindahkan ke dalam pot bonsai yang sudah tersedia. Masukan tanah dan pupuk yang dibutuhkan untuk pertumbuhan pohonnya. Baiknya tanah yang digunakan sudah disangrai sebagai proses sterilisasi.

f. Saban tahun tanah di pot harus diganti. Anda juga harus memotong akarnya disaat pergantian. Agar bebas hama dan jamur gunakan fungisida dan pestisida. Tanaman yang dibonsai masihlah tanaman seutuhnya yang rawan penyakit. Anda harus melalukan perawatan teratur layaknya menanam pohon di alam luas.

Menanam Bonsai Natural

Pohon yang telah dikecilkan akan memilik ukuran serba mini. Termasuk ukuran akarnya yang sebelumnya memanjang ke dalam. Umumnya bunga dan cabang berukuran sampai 5 meter secara alami. Jika dikecilkan maka akan berukuran 1 meter kurang. Akan pohon mampu menjalar dalam butuh ratusan liter air, sementara dibonsai jadi 2- 10 liter air saja.

Walaupun berair sedikit tetapi dibutuhkan penyiraman teratur. Pastikan apa pohonnya dan sesuaikan kebutuhan airnya. Apakah butuh sampai tanahnya basah berair, sekedar basah, atau disiram kering. Komposisi tanahnya juga dibutuhkan khusus. Biasanya dibutuhkan biasanya tanah yang lemas, tetapi mudah kering ketika disirami air nantinya.

Pohon bonsai bisa ditempatkan di outdoor, sesuai kebutuhan cahayanya sesuai apa pohonnya. Namun hampir keseluruhan bonsai Jepang dihasilkan outdoor. Membuat ruangan buatan untuk bonsai hanya membuat pohonnya rusak, daunnya layu, dan mati. Prinsipnya pohon diperlakukan seperti ukuran aslinya, walaupun pohon sub- tropis bisa bertahan di indoor.

error: Content is protected !!
%d bloggers like this: